BERITA DAN INFORMASI |
Spesialis Penyakit Gugur Daun Akan Segera Menjadi Guru Besar
Kamis, 27 Juni 2013 | [10552 Dibaca]
Penyakit Gugur Daun Corynespora (PGDC) merupakan penyakit yang dapat mengakibatkan peranggasan tanaman karet sepanjang tahun, sehingga pertumbuhan terhambat, penyadapan tidak dapat dilakukan, dan bahkan menyebabkan kematian tanaman. Hal ini disampaikan Dr. Nurhayati pada seminar untuk kenaikan jabatan fungsional dari Lektor Kepala ke Guru Besar yang dilaksanakan di Ruang Rapat, Lt. 2 Kantor Pusat Administrasi Universitas Sriwijaya (Unsri) Kampus Indralaya, 14 Juni 2013. Dalam karya ilmiahnya yang berjudul "Status Penelitian Sebaran dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyakit Gugur Daun Corynespora Pada Tanaman Karet", Nurhayati mengatakan, ada lebih dari sepuluh jenis penyakit yang dapat menyerang tanaman karet baik pada bagian akar, batang, maupun daun. Penyakit yang menyerang daun khususnya PGDC, kata Nurhayati, patogen menyebar dengan perantaraan spora yang diterbangkan oleh angin atau melalui bahan tanaman. Karena banyaknya tumbuhan inang dan iklim di Indonesia yang sangat sesuai untuk perkembangan C. cassiicola, PGDC menyebar hampir di seluruh perkebunan karet di Indonesia. Semua klon karet yang terserang PGDC dapat menjadi sumber infeksi bagi klon-klon karet lainnya. Seperti klon GT 1 dan RRIM 600 dapat merupakan sumber infeksi penting karena klon tersebut telah ditanam dalam skala luas di Indonesia dan telah diketahui sangat rentan terhadap patogen gugur daun. Seminar ini dihadiri oleh beberapa profesor, para dosen di bidangnya, dan mahasiswa Fakultas Pertanian Unsri. Pembahas substansi adalah Dr. Ir. Suwandi, M. Agr., Pembahas metodologi Dr. Ir. Suparman, SHK, dan bertindak sebagai moderator, Dr. rer.nat, Ir. Agus Wijaya, M. Agr. (Yo*) |