ARTIKEL

Todung Paparan "Merentang Korupsi, Meretas Jalan Pemberantasan" di Unsri

Rabu, 18 November 2009 | [162531 Dibaca]

Praktisi hukum Todung Mulya Lubis, Rabu (18/11) memberikan pidato ilmiah dalam Dies Natalis Fakultas Hukum Unsri. Todung menyampaikan pidato dengan tema Merentang Peta Korupsi, Meretas Jalan Pemberantasan.

Pidato dies yang dilangsungkan di Graha Pasca Sarjana Unsri Bukit Besar, dihadiri ratusan mahasiswa. Selain itu juga para dosen dilingkungan Unsri. Menurut Dekan Fakultas Hukum Unsri Amzulian Rifai, kegiatan dies dengan mendatangkan Todung adalah sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan di Unsri.

Demikian pula Pembantu Rektor I Unsri Zulkifli Dahlan mengharapkan kualitas pendidikan semakin baik. Fakultas Hukum menurutnya adalah fakultas tertua di Unsri.

Todung Kecewa Dengan Langkah Polri dan Kejagung

Ketua Transparency International (TI) Indonesia yang juga anggota Tim 8, Todung Mulya Lubis kecewa dengan langkah dari Polri serta Kejagung yang dinilai membangkang. Hal itu karena jaksa telah mengeluarkan P-21 (berkas lengkap) atas kasus Bibit dan Chandra) serta Kapolri yang mengaktifkan kembali Irjen Pol Susno Duaji sebagai Kabareskrim.

"Padahal Presiden SBY setelah menerima rekomendasi dari Tim 8 menyatakan persoalan status quo hingga Presiden SBY mengambil keputusan atas masalah KPK vs Polri pada Senin mendatang," ujar Todung yang berada di Palembang dalam Dies Natalis Fakultas Hukum Unsri, Rabu (18/11).

Todung menilai langkah yang diambil oleh dua institusi adalah pembangkangan terhadap perintah presiden. Ia menilai hal tersebut sebagai tindakan yang tidak tepat dilakukan. Menurut Todung, Tim 8 merekomendasikan bahwa siapa yang bertanggungjawab dan terbukti ikut menyalahgunakan kekuasaan sehingga melakukan pemaksaan terhadap kasus Bibit daan Chandra, mesti dijatuhkan sanksi. Mutasi atau pe-non job-an hingga pemecatan terpulang pada presiden.

"Itu isi rekomendasi kami. Tentunya kami tidak bisa menyebutkan si A atau si B. Tetapi harus ada sanksi," ujar Todung usai memberikan pidato dies.


Artikel Lainnya:

25 April 2015 LINDUNGI KARYA CIPTA ANAK BANGSA
24 April 2015 H-INDEX WOS ISI, SCOPUS DAN GOOGLE SCHOLAR
27 Februari 2015 MENGAPA SKRIPSI (KADANG) MENJADI PENUNDA KELULUSAN?
04 Mei 2013 UNIVERSITAS SRIWIJAYA KAMPUS TERCERDAS DILUAR JAWA VERSI TESCA 2013
27 April 2013 KOMPUTERISASI PEMERIKSAAN HASIL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2012/2013
26 Maret 2013 ARAH PENGEMBANGAN TIK UNSRI 2013 - 2018
07 Februari 2012 TIPS PUBLISH DI JOURNAL INDEXING SCOPUS
02 Januari 2012 MENUJU 10 BESAR PERGURUAN TINGGI TERBAIK INDONESIA
14 April 2011 KRITERIA SELEKSI YANG ADIL DAN BERKUALITAS
04 April 2011 PERKETAT PROSES REKRUTMEN
18 Agustus 2010 MAKNA SUATU KEMERDEKAAN
12 Juni 2010 REKONSILIASI SETELAH MEMILIH
27 Maret 2010 BER-FB HINGGA CARI BAHAN KULIAH
16 Maret 2010 PLN S2JB PENUHI TUNTUTAN MASSA
01 Maret 2010 DUSUN KEBANJIRAN
28 Februari 2010 CENDERUNG MALU-MALU
29 Januari 2010 RINDU BALIK KE PAPUA
16 Januari 2010 PANSUS II DPRD OGAN ILIR LIBATKAN UNSRI
11 Desember 2009 TRIWINDA SUSANTI: HUKUM MERUPAKAN BARANG MAHAL
04 Desember 2009 PENGAMAT: CEGAH KONFLIK SUBAN IV MERAMBAT KE RAKYAT