BERITA DAN INFORMASI |
Sebulan Bikin Pidato Guru Besar
Jumat, 11 Desember 2009 | [10626 Dibaca]
Menjadi seorang guru besar ternyata sudah lama diidamkan Prof H Syamsurijal AK PhD. Usaha kerasnya membuahkan hasil. Senin, 14 Desember, ia akan dikukuhkan menjadi guru besar Fakultas Ekonomi (FE) Unsri. Penobatan sebagai guru besar FE Unsri tersebut setelah dirinya melewati berbagai kriteria penilaian dari tim penilai angka kredit Unsri. Penilaian meliputi pendidikan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan unsur-unsur penunjang lainnya. "Saya mendapat nilai kredit dari tim penilai sebesar 850 dan telah memenuhi kriteria. Saya ucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan pada saya untuk menjadi guru besar FE," ujar Syamsurijal, kemarin (10/12). Setelah mendapat penilaian tersebut, dia dievaluasi kembali di Jakarta oleh Dirjen Dikti Pusat. Pada Juli 2009, suami Hj Sri Nusatari SH ini diusulkan menjadi seorang guru besar dan baru mendapat SK pada 1 September 2009. Keinginannya menjadi seorang guru besar sedikit terkendala waktu dan biaya. Dikatakan Syamsurijal, berbagai kendala itu membuat karya penelitian ilmiah yang disusunnya baru terealisasi tahun ini. "Membuat karya ilmiah terbilang susah, karena harus mengikuti seminar tentang ekonomi. Kemudian, ke jurnal-jurnal ilmiah yang terakreditasi dan sebagainya. Sedangkan, untuk membuat pidato ilmiah yang akan disampaikan pada pengukuhan nanti, sekitar sebulan," beber ayah tiga orang anak ini. Syamsurijal menamatkan S-1 di Unsri Jurusan Ekonomi Umum tahun 1980. Ia melanjutkan S-2 di University Kentucky USA tahun 1985. Lalu, ia meraih gelar S-3 di universitas yang sama di tahun 1990. Judul orasi ilmiahnya pada pengukuhan guru besar nanti, yakni "Pendidikan Kesehatan dan Pertumbuhan Ekonomi: Implikasinya di Sumsel". Ia mengambil judul orasi tersebut karena saat ini sedang gencar-gencarnya masalah pendidikan, kesehatan, ekonomi dalam peningkatan kesejahteraan di Sumsel. Menurut dia, tugas seorang guru besar sangatlah berat. Namun, ia optimistis untuk menjalankan tugas tersebut. Seorang guru besar FE Unsri harus mampu menghasilkan buku sesuai dengan ilmu yang dimiliki. Kemudian, memiliki karya ilmiah yang baik dan harus punya gagasan baru di dunia pendidikan. "Mungkin nanti setelah saya dikukuhkan baru saya sampaikan gagasan saya. Yang jelas gagasan tersebut harus bersifat baru dan belum pernah ada di bidang Ekonomi Pembangunan" pungkasnya. |